Kota Bandar Lampung, - bahrinetwork ll Dewan Pengurus Wilayah Aliansi Mahasiswa Nusantara (DPW AMAN) Provinsi Lampung melaksanakan agenda deklarasi dan dialog kebangsaan dengan mengusung tema “mendukung pemberian gelar pahlawan untuk Soeharto”, yang dipusatkan di Rumah Kawan 2, Kedaton, Kota Bandar Lampung, pada Sabtu (8/11/2025).
Dalam kegiatan ini dipaparkan sejumlah materi dari narasumber yang berkompeten diantaranya Renaldy Eka Putra, M.H merupakan akademisi dari Fakultas Hukum Universitas Lampung (Unila) menyampaikan pandangan dari perspektif hukum, narasumber kedua yaitu Aris Setiono sebagai perwakilan dari DPD KNPI Provinsi Lampung menyampaikan pandangan dari perspektif kepemudaan, dan narasumber ketiga Tomy Perdana Putra sebagai ketua Badko HMI Sumbagsel menyampaikan pandangan dari perspektif sosial politil terkait peran Presiden RI kedua H.M Soeharto dalam sejarah pembangunan Indonesia.
Dalam paparannya Renaldy Eka Putra menjelaskan bahwa pemberian gelar pahlawan nasional kepada Jendral Besar TNI (Purn) H.M Soeharto memiliki dasar hukum yang kuat selama memenuhi kriteria sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan.
“Apabila kita menilai dari aspek pengabdian terhadap bangsa dan negara, Soeharto telah menunjukkan kontribusi luar biasa dalam menjaga stabilitas dan mendorong pembangunan nasional. Itu menjadi dasar yang sah untuk dikaji dan dipertimbangkan secara objektif oleh negara,” ujar Renaldy.
Masih ditempat yang sama, Ketua DPW AMAN Lampung, Rifaldi Herdi Pratama mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk refleksi mahasiswa terhadap perjalanan bangsa dan upaya mengembalikan semangat nasionalisme di kalangan generasi muda.
“Kami ingin mengajak mahasiswa dan pemuda Lampung untuk melihat sejarah dengan jernih dan adil. H.M Soeharto adalah bagian penting dari perjalanan bangsa ini. Pembangunan ekonomi, kedaulatan pangan, hingga infrastruktur nasional yang kita nikmati saat ini tidak lepas dari fondasi yang dibangun pada masa beliau,” kata Rifaldi.
Dia juga menyatakan komitmen dan dukungannya kepada pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka untuk melanjutkan agenda pembangunan nasional.
“Kami percaya pemerintahan Prabowo–Gibran akan melanjutkan semangat pembangunan yang berpihak kepada rakyat. Mahasiswa harus menjadi mitra kritis sekaligus pengawal agar pembangunan berjalan dengan baik dan berkeadilan,” pungkas Rifaldi.
Sebagai informasi kegiatan ini merupakan bagian dari agenda nasional yang digelar serentak oleh Aliansi Mahasiswa Nusantara di berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan ini menegaskan dukungan mahasiswa terhadap pemberian gelar pahlawan nasional kepada Presiden RI kedua, Jenderal Besar TNI (Purn) H. M. Soeharto, yang dinilai memiliki kontribusi besar bagi kemajuan bangsa, terutama di bidang ekonomi, pembangunan infrastruktur, dan stabilitas nasional.
Untuk diketahui kegiatan yang berlangsung dengan suasana dialogis dan interaktif ini diakhiri dengan pembacaan deklarasi dukungan Aliansi Mahasiswa Nusantara terhadap pemberian gelar Pahlawan Nasional untuk H. M. Soeharto, serta seruan untuk memperkuat nilai-nilai nasionalisme di kalangan generasi muda. (Red)


Komentar0