TpO6TfClGSdiGfC8Tpz0TSd7GA==

MEDIA GWI BONGKAR FAKTA – OPINI NEGATIF AGUS FLORES CEDERAI UU PERS


Jambi – BahriNetwork.com | Laskar Media Gabungnya Wartawan Indonesia (GWI) dengan tegas mematahkan tudingan sepihak Agus Flores yang menyebut pemberitaan mereka fitnah. Fakta di lapangan justru membuktikan kebenaran berita investigasi GWI terkait dugaan peredaran sabu dan transaksi haram di Lapas Kuala Tungkal.

Berita GWI yang terbit pada Selasa, 12 Agustus 2025 pukul 18.58 WIB, berjudul: “7 Kantong Sabu & HP Bebas di Lapas Kuala Tungkal, Diduga Kolaborasi Oknum Petugas dan Napi Mencuat”, bukan sekadar opini. Fakta terkuak dari BAP resmi dan rekaman video Muhammad Saing serta Bayu Purnomo, yang mengakui adanya setoran Rp20 juta melalui rekening tamping Achok atas perintah KPLP Lapas Kuala Tungkal, Rachmad Admizar.

Tudingan Agus Flores yang menyebut GWI menyebarkan berita bohong, dinilai sebagai bentuk serangan terhadap kebebasan pers.

“Kami tidak akan take down berita yang sesuai fakta. Opini negatif Agus Flores adalah serangan personal, bukan klarifikasi. Kalau bicara UU Pers, ruang hak jawab tersedia, bukan malah membully media,” tegas Fahmi Hendri, DPW Fast Respon Indonesia Jambi.

Lebih jauh, Fahmi menegaskan bahwa bukti screenshot laporan informasi, keterangan saksi, hingga video pengakuan narapidana Samsul yang bebas gunakan ponsel untuk penipuan lintas provinsi sudah dikantongi GWI dan Fast Respon Indonesia.

Agus Flores sebelumnya mengancam dengan dalil UU ITE, menyebut pemberitaan GWI menyerang institusi Lapas. Namun, GWI justru menilai pernyataan itu adalah bentuk ketidakpahaman mendasar terhadap UU Pers Nomor 40 Tahun 1999.

“Kalau ada yang merasa dirugikan, jalurnya hak jawab dan Dewan Pers, bukan mengintimidasi media. Agus Flores justru mencederai marwah kebebasan pers,” pungkas Fahmi.

Ketua Umum Fast Respon Indonesia, H. Dian Suratman, ikut angkat bicara.

“Kebenaran harus dikawal. Kalau perlu, kita bawa masalah ini sampai ke Menteri Hukum dan HAM. Media tidak boleh dikriminalisasi hanya karena membongkar fakta,” ujarnya lantang.

Kasus ini menjadi bukti bahwa media investigasi GWI bekerja berdasarkan data, bukan sensasi. Opini negatif Agus Flores dinilai hanya melemahkan integritas dirinya sendiri, sekaligus mencoreng wibawa perjuangan pers yang seharusnya berpihak pada kebenaran.

(BahriNetwork.com – Menggigit Fakta, Membongkar Yang Tersembunyi)



Komentar0

Type above and press Enter to search.